Sidang pertama tuntutan pasal pengerusakan oleh jaksa Penuntut umum degan Dakwaan melanggar pasal 406 KUHP
Dimana Iwayan Sumeratha merusak Baliho bertulisan Tanah ini aset Kejaksaan Agung RI
Dakwaan jaksa menuntut umum ditolak oleh Iwayan Sumeratha tak sesuai keterangan yg disifik di Polres Tabanan Bali
Adapun alasanya bahwa Iwayan Sumeratha tak ada niat ingin merusak barang orang lain.....I Wayan Sumeratha mantan Kelian Dinas atau kepala lingkungan Banjar Dauh Pala masa tugas dari th 1984 sampai th 2006 yang juga Salah satu ahli waris ALM Men Ngales
ALM Men Ngales meninggalkan secutak tanah sawah dgn nomer Pipil 287 Persil 11. Luas O,335 ha
Pada th 1975 ada program Pemda Tabanan buat jalan dilingkungan sawah tsb
Adapun batas batas Tanah sawah tsb adalah....
Sebelah Utara tanah sawah milik Nang Titis pipil 491 persi 11,sebelah Utara Nang Titis I Nengah dunia pipil
Persil 11 disebelah Utara Tanah I Nengah Dunia adalah Pangkung Di sebelah Utara Pangkung adalah Tanah I Gusti Tjekeg Pipil no ,633 Persil ,9 luas ...sbaguan jadi jalan Pulau Seribu dan sisa 90 mete pesegi ....
Bata sebelah timut Tanah sawah Nen ngales adalah Parit
Sebelah selatan tanah sawah Men ngsles adalah psrit
Batas sebelah Barat tanah Alm Men Ngsles Jalan Pulau Menjangan Banjar Dauh Pala Desa Dauh Pejen Tabsnan Bsli
Pada th 1975 ada progrsm Pemda Tabanan buay jalan dilingkungan sawah tdb
Maka tanah Men ngales tsb kena jalan dan sekarang disebut jalan kutilang
Maka tanah tsb pecah menjafi empat bidang
1.Bidang A timur jalan Kutilang
2.Jalan Kutilang
3.B. sebelah barat jalan Kutilang.
4 Paling barat C
Kemudian pada th 1977 ada prigram perivikasi Perubahan status tanah sawah menjadi Tanah kering maka tanah warisn leluhur tsb dapat no objek pajak
Tanahbtimur jalan Kutilang no objej pajak atsu Pipil 786
Kemudian jadi jalan Kutilang
Barat jalan Kutilang
Dapat no Objek Pajak Pipil 931 dan Paling barat dapat no Objek Pajak Pipil no 285
Pada tgl 5 Desember 2022 jam 15.30 Wita I Watan Suneatha melihat Baliho terpadng dideoan Tansh alm Men Ngales Objek pajak pipil
931 yg pajaknya lunas smpai th 2024 terpasang Baliho yg betulisn bahwa tanah ini aset kejaksaan Agung RI
Dengan surat ukur no 352 th 1982
Karna baliho itu tanpa ada musyawsrah dan tanps seijin keturunan pewaris Alm Nen Ngales...majs sjetiks pas Iwayan Sumeratha melintss di jalan Kutilang baea sepeda motir Vario vehenti mekepas Baliho tsb...sepengetahuan dn sesuai yg tertulis dlm setipikat no 19 Dauh Peken th 1988 bahwa petunjuk Pipil no 633 Persil 9 luas 90 meter persegi
Bejas tsbsh I Gudti Tjekeg dari banjsr Jambe blodan desa Dauh Pejen Tabanan
Adpun tujuan i Wayan Suneratha melepas Baliho tsb karna slah Pasang
Nestinya dipasng di tanah bekas tanah I Gusti Tjejeg
Pipil 633 persil 9 yg letaknya disekitar jalan Pulau Seribu di utara bukab di Tanah waridn alm Men Ngales di jalan kutilang
Dalam pemasangan Bsliho oknum pegawawai jaks yg berpskaian Dinas lengkap
Saya I waysn Sumeraths bertanya pad oknum pegawai jaks apakah bawa surat tuga memasn Baliho di Tanah alm Men ngales fsn apakah bawa setipikat Hak Pakai No 19 Dauh Peken th 1988
Oknum Pegawai Jaksa tsb jga tak bawa
Pada hari rabu tgl 5 Msret 2024 sidang pertama langsung pembaxan dakwaan oleh jaksa Penubtut umum
Setelah dibaca dakwaan tsb ditolak olrh ieayan sumeratha jarna tak sesuai BAP di Kantor Polisi
Achirnya sidng dilanjutksn tanggal ,20 Maret 2024......