Gianyar – Dalam upaya memberantas dan mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan militer, Kodim 1616/Gianyar bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar kegiatan Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) serta tes urine bagi personel Kodim 1616/Gianyar. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Manunggal TNI Rakyat Kodim 1616/Gianyar, Kecamatan Gianyar, pada Selasa (25/3/2025).
Dandim 1616/Gianyar, Letkol Cpn I Gede Winarsa, S.H., M.Han., dalam sambutannya menegaskan bahwa sebagai prajurit, setiap anggota harus selalu berada dalam kondisi prima, baik secara fisik, mental, maupun disiplin. Namun, ancaman narkoba semakin nyata dan tidak pandang bulu.
"Penyalahgunaan narkoba tidak hanya merusak individu, tetapi juga melemahkan disiplin, jiwa korsa, dan kesiapsiagaan satuan kita. Oleh karena itu, saya tegaskan tidak ada tempat bagi narkoba di lingkungan militer, khususnya di Kodim 1616/Gianyar! Tidak ada toleransi bagi siapa pun yang terlibat dalam penyalahgunaan maupun peredaran narkoba. Sekali prajurit terjerumus dalam jerat narkoba, maka kehormatan dirinya, keluarganya, dan satuannya akan hancur," tegas Dandim.
Lebih lanjut, Dandim menekankan bahwa penyuluhan ini merupakan bagian dari upaya penguatan pertahanan internal, peningkatan kesadaran, serta kewaspadaan terhadap ancaman narkoba. Ia berharap seluruh peserta dapat menyimak materi dengan baik dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kehidupan sehari-hari.
Kepala BNN Gianyar, Sudirman, S.Ag., M.Si., dalam paparannya menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan pemahaman kepada personel militer tentang bahaya narkotika serta peran mereka dalam menjaga keluarga dan lingkungan sekitar dari ancaman narkoba.
"Jika ada keluarga, saudara, atau warga sekitar yang menjadi korban narkotika, jangan ragu untuk melapor. Saat ini, pemerintah telah membedakan antara korban dan pelaku. Bagi korban, akan diberikan rehabilitasi tanpa dipungut biaya," jelasnya.
Dalam sesi pembekalan, tim dari BNN memberikan materi terkait kebijakan dan pedoman internal, metode sosialisasi, strategi kampanye anti-narkoba, serta pendekatan kesehatan dan rehabilitasi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman serta kesiapan aparat dalam mengawal Gianyar bebas dari narkoba.
Sebagai bagian dari komitmen nyata dalam pemberantasan narkoba, dilakukan tes urine terhadap 43 personel Kodim 1616/Gianyar, dengan hasil seluruhnya dinyatakan negatif.
(Cahaya)