Header Ads Widget

KPK

6/recent/ticker-posts

Kapolres Buleleng Santi Aji - Santi Dharma Di SMKN 3 Singaraja.

 



Polda Bali, Polres Buleleng. 

Pada Jumat, 05/04/2024, pukul 07.00 Wita, berlangsung kegiatan Santi Aji - Santi Dharma di Lapangan SMK N 3 Singaraja Jl.Gempol, Desa Banyuning, Kec.dan Kab. Buleleng, Kapolres Buleleng AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K., M.H., memimpin apel pagi kepada siswa dan siswi SMK Negeri 3 Singaraja. 


Dalam Kegiatan ini didampingi Kasat Binmas Polres Buleleng dan Kasi Propam Polres Buleleng serta pula Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, Guru dan Staf SMK N 3 Singaraja. 

Kehadiran siswa dan siswi SMK N 3 Singaraja berjumlah kurang lebih 600 orang. 


Adapun Kapolres Buleleng Santi Aji-Santi Dharma, menyampaikan bahwa Indonesia negara yang sangat besar, ini sesuai dengan pengalamannya sudah berkeliling ke Indonesia, merupakan negarabyang luas terdiri dari berbagai suku, agama, budaya, jajaran pulau-pulau hijaunya, daratan, birunya lautan dari Sabang sampai Merauke dari Pulau Nias hingga Pulau Rote begitu kaya sumber daya kita dan tentu kekayaan.


Sumber daya ini haruslah dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk kemakmuran kesejahteraan serta bentuk kemajuan bangsa Indonesia generasi penerus bangsa Indonesia kalianlah yang memiliki masa depan bangsa Indonesia dan di tangan kalian lah masa depan bangsa Indonesia itu diukir dan untuk itu ya tentu saja memanfaatkan kekayaan sumber daya alam bangsa kita tidaklah mudah haruslah kita bekerja keras dan penuh perjuangan dan perjuangan itu dimulai dari bangku sekolah.


Dari laporan akhir tahun masing-masing Instansi, sesuai dengan laporan BNK terkait dengan peredaran narkoba di Buleleng zona merah, angka kecelakaan sangat tinggi masyarakat Buleleng, Aksi kejahatan konvensional pencurian sangat tinggi, curanmor, pencurian tabung gas, pencurian ember, daun pintu, anak kucing. Setelah dilakukan penangkapan para pelaku mengakui  kejahatannya itu dipergunakan untuk membeli narkoba.


Kapolres Buleleng sangat berkomitmen, bertanggung jawab besar terhadap masyarakat Buleleng dengan baik aman dan lancar dan ambil kebijakan Zero toleransi terhadap penggunaan dan peredaran narkoba. Narkoba adalah Musuh kita bersama.


Adik-adik siswa harus bentengi dalam pergaulan, jangan mudah terpengaruh, kenapa narkoba dikatakan kejahatan extraordinary crime karena daya merusaknya sangat luar biasa kalau kena narkoba, adik-adik ketergantungan kalau ketergantungan butuh uang yang banyak untuk membeli karena adik-adik enggak punya gaji akhirnya yang pertama yang dilakukan adalah nyusahin orang tua, nyusahin teman, nyusahin kerabat, ketika tidak ada yang bisa di sisain akhirnya melakukan cara-cara ilegal untuk memperoleh uang seperti mencuri menipu penggelapan."ungkapnya.


Dalam Kurun waktu 3 bulan ini sudah 40 tersangka yang terdiri dari pengedar dan pengguna narkoba sudah ditangkap 16 pelaku curanmor sudah ditangkap sindikat gadai mobil sudah dipindahkan sekarang juga dikembangkan mulai banyak ada dinding kan pemalsu dokumen negara berupa STNK kemarin baru saja kita amankan banyak kendaraan sepeda motor maupun mobil yang STNK-nya, yang nomor rangka, nomor mesinnya di tempel dan ini kejahatan untuk mewujudkan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, Polres Buleleng berkomitmen untuk menindak seluruh pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat.


Diakhir arahanya Kapolres Buleleng berpesan kepada siswa siswa SMK N 3 Singaraja diharapakan kepada siswa-siswi untuk rajinlah belajar tuntutlah ilmu dengan sungguh-sungguh tempat diri kalian berlatihlah dengan rajin dan giat karena hal itu yang mengantarkan adik-adik sekalian atau anak-anak saya sekalian untuk meraih cita-cita gantungkan cita-cita adik-adik ini setinggi langit Tidak ada yang tidak mungkin."imbuhnya.







(Cahaya)